38°C
12/06/2025
Sejarah

Mekarjaya: Sejarah Kampung Maroko yang Unik di Bandung Barat

  • Juni 10, 2025
  • 2 min read
  • 50 Views
Mekarjaya: Sejarah Kampung Maroko yang Unik di Bandung Barat

INFO BANDUNG BARAT–Kampung Maroko mungkin terdengar seperti nama tempat di Afrika Utara, tetapi nyatanya, kampung ini berada di Desa Mekarjaya, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat. Nama yang unik ini menyimpan kisah sejarah lokal yang menarik, mulai dari masa penjajahan hingga perannya sebagai kawasan wisata air di sekitar Waduk Saguling.

Asal Usul Nama Kampung Maroko

Tidak ada plang nama atau gapura besar yang menunjukkan keberadaan Kampung Maroko. Namun, warga sekitar sudah sangat akrab dengan nama ini. Menurut tokoh masyarakat setempat, nama “Maroko” berasal dari bahasa Jepang yang berarti “tempat tinggal.” Cerita ini merujuk pada masa pendudukan Jepang, saat wilayah ini digunakan sebagai pemukiman sekaligus tempat produksi perkakas besi untuk kebutuhan logistik militer Jepang.

Di sisi lain, ada juga versi unik yang berkembang di masyarakat. Beberapa warga menyebut bahwa nama “Maroko” berasal dari singkatan “emak-emak ngerokok,” karena pada masa lalu banyak ibu-ibu di kampung ini yang gemar merokok. Meskipun terdengar seperti candaan, nama ini justru melekat kuat hingga sekarang.

Perubahan Wilayah dan Pemekaran Desa

Sebelum menjadi bagian dari Desa Mekarjaya, Kampung Maroko termasuk dalam wilayah Desa Tanjungjaya (dulu dikenal dengan nama Ranca Irung). Pada tahun 1976, dilakukan pemekaran administratif, dan kampung ini resmi menjadi bagian dari Desa Mekarjaya. Meski hanya berupa dusun kecil, peran Kampung Maroko cukup signifikan dalam dinamika wilayah Cihampelas.

Kampung Maroko di Masa Kini

Setelah pembangunan Waduk Saguling, kehidupan warga Kampung Maroko pun mengalami perubahan. Banyak di antara mereka yang beralih menjadi petani dan penambak ikan. Selain itu, kawasan ini kini memiliki Dermaga Maroko, yang dikenal sebagai tempat wisata air dan kuliner terapung. Aktivitas perahu, glamping, dan warung terapung menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal.

Tidak Ada Hubungan dengan Negara Maroko

Meskipun sempat viral saat negara Maroko tampil gemilang di Piala Dunia 2022, kampung ini sama sekali tidak memiliki keterkaitan geografis atau historis dengan negara tersebut. Nama “Maroko” di kampung ini sepenuhnya lahir dari dinamika dan cerita warga lokal, menjadikannya sebagai bagian dari kekayaan budaya dan sejarah Bandung Barat.

About Author

Ayu Diah

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *